Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Dwi Putra Kesuma
TRIBUN-VIDEO.COM, PANCORAN MAS – Puluhan pelajar sekolah menengah atas (SMA) digelandang ke Mapolresta Depok, Pancoran Mas, sore ini sekiranya pukul 17.40 WIB.
Diduga, puluhan pelajar tersebut hendak melakukan aksi tawuran di kawasan Perumahan Bella Casa, Pancoran Mas.
Setibanya di Mapolresta Depok, puluhan pelajar tersebut dipisahkan menjadi dua kelompok.
Berdasarkan data yang dihimpun TribunJakarta.com, kedua kelompok pelajar berdasarkan dari sejumlah SMA di Kota Depok.
“Kalau saya semuanya sama satu sekolah, kalau kelompok yang itu gabungan dari beberapa sekolah,” ujar salah seorang pelajar yang diamankan, Jumat (23/8/2019).
Sementara itu, salah seorang pelajar lainnya mengaku bahwa awal mula konflik berasal dari perseteruan dua pelajar berbeda sekolah karena persoalan teman wanitanya.
“Katanya urusan wanita, tapi saya juga gak tahu. Saya mah cuma ikut nongkrong saja,” ujarnya.
Tidak ada satu pun barang bukti berupa senjata tajam yang diamankan dari puluhan pelajar tersebut.
Selanjutnya, puluhan pelajar tersebut pun didata dan diminta berangkulan dan bergandengan tangan menuju Masjid Al-Ikhlas Polresta Depok untuk menjalankan ibadah salat maghrib bagi yang beragama muslim.
TRIBUN-VIDEO.COM, PANCORAN MAS – Puluhan pelajar sekolah menengah atas (SMA) digelandang ke Mapolresta Depok, Pancoran Mas, sore ini sekiranya pukul 17.40 WIB.
Diduga, puluhan pelajar tersebut hendak melakukan aksi tawuran di kawasan Perumahan Bella Casa, Pancoran Mas.
Setibanya di Mapolresta Depok, puluhan pelajar tersebut dipisahkan menjadi dua kelompok.
Berdasarkan data yang dihimpun TribunJakarta.com, kedua kelompok pelajar berdasarkan dari sejumlah SMA di Kota Depok.
“Kalau saya semuanya sama satu sekolah, kalau kelompok yang itu gabungan dari beberapa sekolah,” ujar salah seorang pelajar yang diamankan, Jumat (23/8/2019).
Sementara itu, salah seorang pelajar lainnya mengaku bahwa awal mula konflik berasal dari perseteruan dua pelajar berbeda sekolah karena persoalan teman wanitanya.
“Katanya urusan wanita, tapi saya juga gak tahu. Saya mah cuma ikut nongkrong saja,” ujarnya.
Tidak ada satu pun barang bukti berupa senjata tajam yang diamankan dari puluhan pelajar tersebut.
Selanjutnya, puluhan pelajar tersebut pun didata dan diminta berangkulan dan bergandengan tangan menuju Masjid Al-Ikhlas Polresta Depok untuk menjalankan ibadah salat maghrib bagi yang beragama muslim.
Diduga Hendak Tawuran Puluhan Pelajar Diamankan ke Mapolresta Depok camera iphone 8 plus apk | |
2 Likes | 2 Dislikes |
472 views views | 107K followers |
News & Politics | Upload TimePublished on 23 Aug 2019 |
Không có nhận xét nào:
Đăng nhận xét